.:: BERITA UTAMA ::.
Yogyakarta- Selasa (7/5), Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan kegiatan Pemantauan dan Evaluasi Kinerja, Pembinaan Humas, Hukum dan Kerjasama.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY, Kepala Biro Hukum dan Kerjasama, Kepala Biro Perencanaan, dan Kepala Pusdatin Kementerian Hukum dan HAM. Kegiatan ini membahas beberapa poin antara lain yaitu Pemantauan dan Evaluasi Kinerja Penyelenggaraan Pelayanan Publik, Monev Rencana Aksi, SPIP, dan SAKIP, Pendampingan E-lapor dan Kehumasan, serta Monitoring Implementasi SPBE.
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Daerah Istimewa Yogyakarta berharap bahwa setelah dilaksanakannya kegiatan ini, agar para peserta dapat melakukan sharing knowledge pada rekan kerja sehingga setiap pegawai dapat memberikan kontribusi terhadap peningkatan kinerja pada jajaran masing-masing.
Jajaran Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY dituntut untuk terus berbenah, mengoptimalkan kemampuan yang dimiliki untuk mewujudkan pemerintahan yang profesional, efektif, dan efisien serta pelayanan publik yang prima. Menyikapi digitalisasi secara positif dengan mensukseskan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (e-government) yang modern dan responsif.
#kemenkumham
#kemenkumhamdiy
#pemasyarakatan
#pemasyarakatanpasti
#bapasjogja
Pemantauan Dan Evaluasi Kinerja, Pembinaan Humas, Hukum dan Kerjasama
Administrator
Yogyakarta- Sabtu (4/5), Kepala Balai Pemasyarakatan (Kabapas) Kelas I Yogyakarta, Cahyo Dewanto, menerima kunjungan dari Ketua Paguyuban Ibu-ibu Pemasyarakatan (Pipas) DIY, Lily Agung Aribawa.
Kabapas mengucapkan terimakasih atas perhatian dari Ketua Pipas DIY yang memiliki harapan besar untuk turut membantu Klien Pemasyarakatan agar siap kembali ke masyarakat dengan kegiatan kebudayaan serta menciptakan lapangan pekerjaan bagi Klien Pemasyarakatan.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DIY, Kepala Divisi Pemasyarakatan, Anggota PIPAS DIY dan Perwakilan Kelurahan Prawirodirjan, RKB Prawirodirjan dan Pokmas Lipas Komunitas Kertas.
Kegiatan ini membahas terkait kerjasama dan keterlibatan Kelurahan Prawirodirjan dalam kegiatan kebudayaan di GA Purbonegoro dan peran serta Panggung Abhipraya dalam kegiatan event kebudayaan di Yogyakarta salah satunya yang sering dikenal dengan ‘Selasa Wagen’ .
Selain itu juga, dilakukan koordinasi kegiatan Kelompok Masyarakat (Pokmas) yang berkesinambungan dengan GA Purbonegoro, salah satunya koordinasi rencana kerja PIPAS DIY di GA Purbonegoro yang akan melibatkan Klien Pemasyarakatan Balai Pemasyarakatan (Bapas).
Melalui giat budaya GA Purbonegoro, PIPAS DIY menaruh harapan besar untuk turut membantu Pemasyarakatan dalam mempersiapkan Klien Pemasyarakatan, sehingga siap kembali ke masyarakat dengan kegiatan kebudayaan serta menciptakan lapangan pekerjaan bagi Klien Pemasyarakatan.
#kemenkumham
#kemenkumhamdiy
#pemasyarakatan
#pemasyarakatanpasti
#bapasjogja
#pipasdiy
"KOORDINASI GIAT KEBUDAYAAN" Kepala Balai Pemasyarakatan (Kabapas) Kelas I Yogyakarta menerima kunjungan dari Ketua Paguyuban Ibu-ibu Pemasyarakatan (Pipas) DIY
Administrator
Balai Pemasyarakatan Kelas I Yogyakarta mengirim Pembimbing Kemasyarakatan (PK) tingkat Madya Armunanta Dwihandaka sebagai perwakilan dalam mengikuti program pelatihan Penanganan Ekstrimisme yang Disertai Kekerasan.
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Pemerintah Selandia Baru melalui Pelatihan Penanganan Ekstrimisme yang disertai kekerasan (Countering Violent Extremism) diselenggarakan pada tanggal 22 April-3 Mei 2024 bertempat di JCLEC kompleks Akademi Kepolisian (AKPOL), Semarang, Jawa Tengah.
Dimana Pendirian organisasi ini diumumkan secara resmi oleh Pemerintah Indonesia dan Australia pada bulan Februari 2004. Organisasi ini dimaksudkan untuk menjadi sebuah fasilitas khususnya bagi wilayah Asia Tenggara dalam upaya memerangi kejahatan antar negara, dengan fokus pada anti-terorisme.
Pelatihan ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman penegakan hukum internasional dalam bekerja sama dengan masyarakat untuk menanggulangi paham ekstrimisme yang disertai dengan kekerasan, memahami pentingnya kerja sama antara polisi, pemerintah dan pemangku kepentingan terkait lainnya dalam melakukan pendekatan multi lembaga guna menanggulangi ancaman dari paham ekstrimis yang disertai dengan kekerasan, berbagi konsep dan praktik terbaik dalam menanggulangi paham ekstrimisme yang disertai dengan kekerasan, dan mengembangkan jaringan antar pemangku kepentingan dalam menanggulangi paham ekstrimisme yang disertai dengan kekerasan.
Dalam kegiatan tersebut peserta mulai dari unsur Polri, BNPT, Densus 88 Anti teror, Bapas dan Kesbangpol, peserta 20 orang, sedangkan dari Bapas sendiri diwakili oleh 4 peserta : Bapas Kelas I Yogyakarta (Oleh PK Madya Armunanta Dwihandaka), Bapas Kelas II Pati, Bapas Kelas II Nusakambangan dan Bapas Kelas II Ciangir
Sementara untuk Narasumber dalam pelatihan itu, yakni dari new Zeland police, mabes polri, densus 88 Anti teror, FBI special agent, mantan napiter Nasir abas, pengamat teroris hisbullah satrawi dan Sholahuddi.
Pelatihan “Penanganan Ekstrimisme Yang Disertai Dengan Kekerasan” JCLEC Semarang
Administrator
Bertempat di Omah Dhuwur Restaurant and Coffee, Dewan Pengurus Wilayah IPKEMINDO Daerah Istimewa Yogyakarta lakukan Sosialisasi Teknis Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1 Tahun 2023, halalbihalal, dan pelepasan anggotan purna tugas, Bapak Farid Edy Susanta. Kegiatan dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, Kepala bidang pembinaan, bimbingan dan teknologi informasi, Ketua DPW IPKEMINDO DIY, Kepala Bapas Kelas I Yogyakarta beserta jajaran struktural , dan Kepala Bapas Kelas II Wonosari beserta jajaran struktural, serta semua anggota IPKEMINDO Daerah Istimewa Yogyakarta.
Acara diawali dengan pembukaan oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, Bapak Agung Rektono Seto dilanjutkan dengan laporan penyelenggaraan kegiatan oleh ketua pelaksana dan acara inti pertama yakni sosialisasi materi PERMENPAN RB No.1 tahun 2023 oleh Kepala Sub bagian Kepegawaian, Tata Usaha, dan Rumah Tangga pada Kanwil Kemenkumham DIY ; Bapak Muhammad Arif Rohman, S.H., M.H.
Dalam pemaparan materi terdapat banyak nilai yang perlu digarisbawahi terkait transformasi birokrasi baik secara organisasi, transformasi SDMA, dan sistem kerja. Arif menjelaskan adanya ruang lingkup Tata Kelola Jabatan Fungsional yang penting untuk dipahami bersama oleh semua peserta sosialisasi, khususnya para Pembimbing Kemasyarakatan yaitu ruang lingkup pola karir. kegiatan, kinerja, konsolidasi, dan kelas jabatan.
Adapun terdapat beberapa perbedaan pokok tata kelola Jabatan Fungsional dari PERMENPANRB 13/2019 dan telah dirubah dengan adanya PERMENPANRB 1/ 2023.
Sosialisasi materi dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab yang diikuti dengan sangat antusias oleh para peserta. Acara diakhiri dengan halalbihalal dan penyerahan cenderamata oleh para DPW IPKEMINDO DIY kepada Bapas Farid Edy Susanta.
#kemenkumham
#pemasyarakatan
#pemasyarakatanpasti
#ipkemindo
#ipkemindodiy
#bapasjogja
#bapaswonosari
Sosialisasi Teknis Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 1 Tahun 2023 dan Halalbihalal Dewan Pengurus Wilayah IPKEMINDO Daerah Istimewa Yogyakarta.
Administrator
Rangkaian peringatan Hari Bakti Pemasyarakatan ke-60 memasuki puncaknya pada Sabtu (27/4/2024). Pada acara kali ini dilaksanakan upacara di Lapas Narkotika Yogyakarta Kelas IIA Yogyakarta yang diikuti oleh seluruh unit pelaksana teknis pemasyarakatan di wilayah DIY termasuk Bapas Kelas I Yogyakarta yang dihadiri oleh Kepala Bapas beserta jajaran struktural dan perwakilan pegawai. Upacara juga diikuti oleh para Jajaran baik Pimpinan Tinggi, Pejabat Administrasi dan Pengawas Kanwil DIY, Bupati Sleman, Forkopimda Kabupaten Sleman, PIPAS dan DWP DIY, dan tamu undangan lainnya.
Upacara dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, Bapak Agung Rektono Seto dan diawali dengan penghormatan kepada panji tanda kehormatan, pengecekan pasukan, pembacaan Pancasila, UUD 1945 dan Tri Dharma Petugas Pemasyarakatan. Dilanjutkan dengan pembacaan sejarah singkat Pemasyarakatan oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Bapak Agung Aribawa, pemberian piagam penghargaan kepada Pegawai dan UPT Berprestasi, tasyakuran, sampai penutup. Di dalam sambutanya, Agung menyampaikan bahwa tanggal 27 April menjadi salah satu momen penting bagi Pemasyarakatan dimana konferensi jawatan kepenjaraan ditransformasikan menjadi sistem Pemasyarakatan. "Sistem Pemasyarakatan adalah sebuah perubahan rasionalitas yang sebelumnya hanya ditujukan untuk mengurung menjadi tempat yang bertujuan untuk mereformasi pelanggar hukum" Tutur Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham DIY, dalam amanat Menteri Hukum dan HAM RI yang disampaikan dalam amanatnya. Hari Bakti Pemasyarakatan ke 60 ini juga menjadi momen yang patut untuk disyukuri bersama sebagai pencapaian oleh seluruh keluarga besar petugas Pemasyarakatan atas semua keberhasilan dan prestasi pencapaian dalam menjalankan tugas dan fungsinya. "Pemasyarakatan telah memiliki peran yang sentral dalam upaya penjamin hak bagi Pelanggar hukum menjadi sebuah pembinaan dalam upaya memberikan perlindungan dan mengembalikannya ke tengah-tengah masyarakat dengan baik. Terima kasih atas darma bakti seluruh Petugas Pemasyarakatan dan Selamat Hari Bakti Pemasyarakatan," sambung Kakanwil.