Yogyakarta, ( 9 Oktober 2024 )
Bapas Kelas I Yogyakarta bersama dengan Kelompok Masyarakat Peduli Pemasyarakatan ( Pokmas Lipas ) Yayasan Siloam menyelenggarakan kegiatan bimbingan kepribadian di Griya Abhipraya Purbonegoro. Kegiatan bimbingan kepribadian tersebut dihadiri oleh 12 klien Bapas Yogyakarta, Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga dan SMK Perawat Sosial Mahisa Agni yang tengah menjalankan magang di Yayasan Siloam.
Bimbingan kepribadian merupakan salah satu kepanjangan dari program bimbingan kemasyarakatan yang menjadi hak bagi klien pemasyarakatan. Program bimbingan kepribadian diberikan guna menyadari kesempatan untuk memperbaiki diri kepribadian para klien dan diharapkan dapat saling mendukung agar memberikan kebermanfaatan terhadap masyarakat dengan tidak mengulangi kembali tindakan melanggar hukum di waktu yang akan datang.
Materi bimbingan kepribadian kali ini disampaikan oleh Ester Budhi Sri Sulistyowati, A.Ks, MA., M.Th bersama Sulastri sebagai operator menyampaikan tema kegiatan yakni "Motivasi Membangun Kepercayaan Diri Kembali Masyarakatan". Klien juga di berikan lembar materi kodependensi beserta lembar pre-test dan post-test untuk mengidentifikasi pola dan kecenderungan perilaku dan emosional yang berhubungan dengan kodependensi bagi klien. Kodependensi adalah teori psikologis yang menjelaskan hubungan yang tidak seimbang. Dalam hubungan ini, salah satu orang memungkinkan orang lain melakukan perilaku yang merusak diri sendiri, seperti kecanduan, kesehatan mental yang buruk, atau prestasi yang rendah.
Terdapat 15 poin materi yang dipaparkan oleh Ester Budhi SS, pemateri dan klien juga sangat aktif berinteraksi. Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah klien berada dalam kondisi hubungan ketergantungan atau hubungan sehat. Ester menyampaikan "Jika kita menceritakan masalah kepada orang yang tepat, bisa mengurangi 50% (lima puluh persen) tekanan hidup / depresi dan menumbuhkan kepercayaan diri serta memberikan rasa bahagia".